TEMPO.CO, Palangka Raya – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi dan ancaman peningkatan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Beberapa hari terakhir karhutla semakin marak terjadi di beberapa titik rawan di lahan gambut. Hampir setiap hari personel juga terus melakukan pemadaman,” kata Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, di Palangka Raya, Rabu, 16 Agustus 2023.
Menurut dia, kondisi tersebut terjadi karena saat ini kondisi lahan di Palangka Raya tengah kering akibat tak ada guyuran hujan selama beberapa hari terakhir.
BPBD Kota Palangka Raya mencatat, sejak awal Januari hingga 14 Agustus lalu 67,98 hektare lahan terbakar. Luasan lahan itu merupakan akumulasi dari 124 kejadian kebakaran lahan.
Dia mengatakan kebakaran lahan gambut di Palangka Raya tersebar di empat kecamatan. Sementara satu kecamatan di kota setempat masih terbebas dari kasus yang terjadi setiap musim kemarau itu. “Jumlah kejadian di masing-masing wilayah kecamatan berbeda-beda dengan luas yang berbeda pula,” ujarnya.
Diduga kuat, penyebab awal kebakaran tersebut karena adanya unsur kesengajaan dari masyarakat. Namun, guna memastikan dugaan itu, pihak berwajib yang berwenang melakukan penyelidikan.
Iklan
Dalam upaya melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan, petugas pemadam kebakaran pemerintah dan swakarsa mendapat tantangan tersendiri. Kondisi ini karena wilayah yang terbakar merupakan lahan gambut.
Keadaan lahan yang kering karena minimalnya guyuran hujan selama beberapa pekan terakhir, juga membuat lahan kering dan mudah tersulut dan menyebarkan api.
BPBD juga gencar melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat melalui berbagai cara, mulai dari memanfaatkan media sosial, sosialisasi langsung ataupun dengan menyebarkan selebaran imbauan.
Dalam rangka mendukung antisipasi dan penanganan karhutla, BPBD Kota Palangka Raya menggandeng sejumlah pihak terkait dalam upaya antisipasi dan menangani kebakaran hutan dan lahan.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/Losergeek.orgdotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Quoted From Many Source