Jakarta, CNBC Indonesia – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan Kamis kemarin. Pelemahan tersebut terjadi setelah Bank Sentral AS atau Fed mengumumkan untuk menahan suku bunga acuannya.
Menurut Ekonom Senior Raden Pardede, bukan rupiah saja yang melemah terhadap dolar AS, tapi juga mata uang negara-negara lain. Pelemahan tersebut, imbuh Raden dinilai wajar karena pengaruh kebijakan The Fed, bahkan akan berlanjut sepanjang tahun ini.
Selengkapnya saksikan diskusi Safrina Nasution bersama Ekonom Senior Raden Pardede dan Christopher Andre Benas Head of Research BCA Sekuritas di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Jumat (22/09/2023).
Quoted From Many Source